nusakini.com - Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menegaskan, akan memastikan jalur distribusi panganan bahan pokok di bulan Ramadan mendatang tidak terganggu. Dengan begitu, pasokan dan stabilitas harga di pasaran akan terjaga.

"Kemarin di Magelang, kita sudah pastikan suplai tidak terkendala selama Ramadan. Tapi kita tetap antisipasi," katanya

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Dijelaskan Sandi, sentra produksi bawang di Brebes, letaknya tidak terlalu jauh dari Jakarta. Namun bila sampai terjadi keterlambatan pasokan akan berpengaruh terhadap harga di pasaran.

Karena itu, lanjut Sandi, perlu dipastikan jalur distribusi bahan pokok tersebut terlaksana secara sederhana, terbuka dan berkeadilan. 

"Kita harapkan PD Pasar Jaya, Food Station dan Dharma Jaya bekerja sama dengan Dinas KPKP untuk mencapai kestabilan harga dan menekan inflasi," tegasnya.

Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin menambahkan, ada 14 bahan pokok yang menjadi fokus stabilitas harga. Komoditi itu di antaranya, bawang putih, bawang merah, cabai dan daging kerbau.

"Untuk bawang putih, kita sudah cukup baik suplainya. Harga hari ini bawang putih di angka Rp. 14 ribu per kilogram di Pasar Induk Kramat Jati," tandasnya.(pr/kj/al)